
Surakarta – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Surakarta bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Surakarta menggelar kegiatan monitoring dan evaluasi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) di SMP Negeri 4 Kota Surakarta, Senin (29/9/2025). Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 14.00 WIB ini dihadiri oleh para pemangku kepentingan pendidikan, mulai dari kepala sekolah, pengawas, hingga pejabat struktural dinas pendidikan.
Acara monitoring evaluasi yang dipandu oleh Ibu Nunik, S.Pd dan Ibu Sanandra, S.Pd ini dibuka secara resmi oleh Kepala SMP Negeri 4 Kota Surakarta, Ibu Diah Pitaloka Handriani, S.Pd., M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menyambut baik kehadiran tim monitoring evaluasi dan menyatakan kesiapan sekolah untuk mendukung kelancaran kegiatan tersebut.
Pengawas SMP Ingatkan Peran Ganda ASN dan Prinsip Pembelajaran Mendalam
Pengawas SMP, Bapak Prih Sasonodadi, S.Pd dalam sambutannya mengingatkan para guru dan tenaga kependidikan bahwa sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), mereka berada di bawah naungan dua kementerian sekaligus, yaitu Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah serta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Hal ini menunjukkan besarnya tanggung jawab yang diemban oleh para pendidik dalam menjalankan tugas negara.
Bapak Prih juga menekankan pentingnya penerapan prinsip pembelajaran mendalam dalam proses pendidikan. Pembelajaran mendalam, menurutnya, bukan sekadar transfer pengetahuan tetapi juga membentuk karakter dan kompetensi peserta didik secara holistik.
Penyaluran Tunjangan Sertifikasi Langsung dari Pusat, Presensi Menjadi Perhatian Utama
Ibu Sri Lestari, S.Sos, Kepala Seksi (Kasi) GTK SMP Dinas Pendidikan Kota Surakarta menyampaikan materi terkait monitoring dan evaluasi penyaluran tunjangan sertifikasi dan non-sertifikasi. Beliau menjelaskan bahwa mulai Januari 2025, tunjangan sertifikasi guru disalurkan langsung melalui transfer dari pusat, tanpa melalui mekanisme di daerah.
“Hal yang perlu menjadi perhatian serius adalah presensi kehadiran dan kepulangan guru. Kedisiplinan dalam hal ini sangat penting karena berkaitan langsung dengan penyaluran tunjangan,” ujar Ibu Sri Lestari.
Beliau juga menyoroti peran penting guru wali kelas dalam sistem presensi dan administrasi kesiswaan. Guru wali kelas tidak hanya bertugas mengajar, tetapi juga memiliki tanggung jawab administratif dan pembinaan terhadap siswa di kelas yang diampu.
Kepala Disdik: Sinergi Kunci Optimalkan Proses Pembelajaran
Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta, Bapak Dwi Ariyatno, S.STP, M.A.P memberikan sambutan sekaligus penguatan kepada seluruh peserta. Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya sinergi yang kuat antara berbagai pihak dalam ekosistem pendidikan.
“Untuk memastikan proses kegiatan pembelajaran, baik akademis maupun non-akademis berjalan dengan optimal, diperlukan sinergi yang solid antara dinas pendidikan, kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan. Semua pihak harus bergerak selaras dan saling mendukung,” tegas Bapak Dwi Ariyatno.
Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh guru dan tenaga kependidikan yang telah berdedikasi tinggi dalam menjalankan tugas mulia mencerdaskan anak bangsa. Kepala Disdik berharap melalui kegiatan monitoring evaluasi ini, dapat teridentifikasi berbagai kendala dan tantangan yang dihadapi di lapangan, sehingga dapat segera dicarikan solusi yang tepat.
Komitmen Peningkatan Kualitas Pendidikan
Kegiatan monitoring dan evaluasi GTK ini merupakan bagian dari upaya BKPSDM dan Dinas Pendidikan Kota Surakarta dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Surakarta. Melalui monitoring yang rutin, diharapkan dapat terpantau kinerja guru dan tenaga kependidikan, serta terpenuhinya hak-hak mereka sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Dengan adanya sistem penyaluran tunjangan sertifikasi langsung dari pusat, transparansi dan akuntabilitas pengelolaan tunjangan guru diharapkan semakin meningkat. Namun demikian, hal ini juga menuntut kedisiplinan yang lebih tinggi dari para guru, khususnya dalam hal presensi dan kinerja harian.
SMP Negeri 4 Kota Surakarta sebagai salah satu sekolah yang menjadi lokasi monitoring evaluasi menunjukkan komitmen dalam mendukung program pemerintah daerah untuk terus meningkatkan mutu pendidikan. Diharapkan ke depan, seluruh sekolah di Kota Surakarta dapat bersinergi dengan baik dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berkarakter.
Pewarta: Jamaluddin Ahmad, S.Pd., M.Pd