Hallo Sobat Patska,
Bagaimana tanggapan Sobat dengan kasus korupsi yang terjadi di Indonesia?
Mengapa kasus – kasus korupsi itu merajalela di Indonesia?
Bagaimana mencegah tindakan korupsi agar tidak terjadi kembali?
Untuk mengenalkan pendidikan anti korupsi ke siswa SMP, Inspektorat Kota Surakarta bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan sosialisasi anti korupsi ke siswa SMP se – Kota Surakarta. Kegiatan tersebut terlaksana pada Senin, 8 Mei 2023 di SMP Negeri 4 Surakarta dan diikuti oleh 20 siswa serta dua guru pendamping yaitu Ibu Sri Sugiyarti, S. Pd., dan Ibu Wegang Sulanjari, S. Sn. Pada kesempatan ini diberikan materi tentang anti korupsi dengan narasumber Ibu Nurina Vidya Pratiwi, SE dan Ibu Dias Amindita, SE dari Inspektorat dan KPK.
Diantara materi yang disampaikan yaitu menampilkan video kejujuran, sikap – sikap keseharian yang mencerminkan tindakan korupsi misalnya datang terlambat ke sekolah, berbohong, menyontek, dan mengambil barang teman tanpa izin. Bila hal – hal kecil tersebut terus berlanjut dan dianggap biasa maka dapat menimbulkan tindak kejahatan yang lebih besar misalnya korupsi.
Salah satu hal yang paling mengejutkan adalah Indonesia termasuk dalam negara terkorup ketiga se Asia serta 110 di dunia. Wah, dengan capaian tingkat korupsi yang cukup tinggi ini, pencegahan korupsi harus dilaksanakan dengan memberikan pendidikan anti korupsi sejak dini.
Pada kegiatan ini, ditunjuk pula tiga siswa serta satu guru sebagai duta anti korupsi, yaitu Ibu Wegang Sulanjari, S. Sn sebagai guru duta anti korupsi, Naila Syifa Zakiyya Wijanarko kelas 8E, Rajendra Zhorif Daning Putra kelas 8H, serta Alicia Cornelia Putri kelas 7F.
Semoga dengan adanya kegiatan ini, tindak korupsi di Indonesia dapat menurun dengan lahirnya generasi anti korupsi yang membangun Indonesia menjadi lebih baik
Patska Jaya